Nuraniindonesia.: — Koordinator Konsorsium Nasional LSM Provinsi Bengkulu H.Rahman Tamrin.S.Ag Menolak Rencana Pemerintah untuk penghapusan Tenaga Honorer pada Tahun 2023 nanti .( 21 Januari 2022 )
Kita menilai adanya suatu indikasi bahwa pemerintah tak bertanggung jawab terhadap nasib pekerja Tanah Air khusunya Di Provinsi Bengkulu ini.Tambah Tamrin ( Pak RT ) sekarang sebagai Salah seorang Kader Partai Golkar PROVINSI BENGKULU.
“Menghapus honorer tapi melakukan pekerjaan sama seperti PKWT (pekerja waktu tertentu), terus bagian tertentu malah melakukan outsourcing (alih daya). Dimana letak tanggung jawab negara terhadap pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan?”Kata PAK RT
Ia pun menegaskan bahwa seharusnya pemerintah memastikan masyarakat mendapat pekerjaan dan penghidupan yang layak. “Pemerintah sendiri kok, tidak konsisten dengan mandat konstitusi. Rakyatnya malah hanya dijadikan objek semata,” Tambahnya
Kita sangat mendukung Langkah Bapak Ketua DPD PARTAI GOLKAR PROVINSI BENGKULU menolak Atas Rencana tersebut.imbuhnya
Walau kita di Daerah tapi ATASNAMA Masyarakat Provinsi Bengkulu sangat tidak setuju atas Rencana tersebut.Pungkasnya
Komentar